Rabu, 18 Juli 2012

Pengaruh Perkembangan Hindu-Buddha pada Masyarakat Indonesia

A. Proses Perkembangan Budaya Hindu - Buddha


1. Perkembangan Agama Hindu

  • Agama Hindu berkembang sejak bangsa Arya masuk ke India sejak 1500 SM.
  • Bangsa Arya mendesak ras Dravida dan terjadilah percampuran ras (sinkritisme)
  • Bersifat politheisme
  • Kitab suci : Weda
Tujuan pembuatan kasta untuk mencegah percampuran ras antara bangsa Arya dan Dravida.
Sistem kasta :
1. Brahmana (golongan pendeta)
2. Ksatria (golongan bangsawan)
3. Waisya (golongan petani, pedagang)
4. Sudra (golongan budak)

Dewa utamanya adalah Trimurti, yang terdiri atas : 
1. Brahma (dewa pencipta)
2. Wisnu (dewa pemelihara)
3. Syiwa (dewa perusak)

Kitab Weda terdiri atas 4 bagian, yaitu :
1. Rigweda, berisi syair pujian terhadap para dewa
2. Samaweda, berisi syair dan nyanyian suci dalam upacara
3. Yajurweda, berisi doa-doa pengantar sesaji dalam upacara
4. Atharwaweda, berisi mantra untuk menyembuhkan orang sakit dan jampi untuk sihir serta ilmu gaib mengusir penyakit dan para musuh.

Di India, paham Trimurti dikembangkan berpasangan dengan Trisakti yang meliputi :
a. Saraswati, permaisuri Brahma, melambangkan dewi kebijaksanaan dan pengetahuan
b. Laksmi, permaisuri Wisnu, melambangkan dewi kecantikan dan kebahagiaan
c. Parwati, permaisuri Syiwa, melambangkan dewi keberaniaan dan kegarangan (druga)

2. Perkembangan Agama Buddha

  • disyiarkan oleh Shiddarta
  • Shiddarta sendiri disebut Buddha Gautama (cakyamuni)
  • Kitab suci : Tripitaka
Dewa utama dalam agama Buddha : 
1. Buddha
2. Dharma
3. Sanggha

Aliran dalam agama Buddha :
1. Hirayana (kendaraan kecil)
2. Mahayana (kendaraan besar)

Isi kitab Tripitaka :
a. Vinayapitaka
b. Suttapitaka
c. Abdidharmapitaka

Tidak ada komentar:

Posting Komentar